Selamat datang di blog Derhaaa, silahkan dibaca-baca kunjungi twitter dan jejaring sosial lainnya

Sabtu, 30 Juli 2011

Senior high school

hello yah hellooooo.....

mau crita aja nih. sekarang aku sudah SMA nyahaha
ga kebayang berasa baru kemaren lulus SD HoHo..
gw udah dewasa men :p 16 tau lhoooo ..apaan sih -__-


yaaah kudu ngerubah sikap, jadio lebih dewasa gitu ya.. tapi tapi, emosi an hiks masihan
 demiapaun yaa harus bersikap dewasa, ngga cengeng ::::______::::::::

Rabu, 27 April 2011

ngenes

hari ini aku UNAS. MATEM
susah, ga semua aku bisa.. apalagi yg akhir2
pulang2 sms mama, terus kamu
lo kok? km balesnya ga enak. maki2 gajelas. sakit ati
tak diemin, ga trima

km minta kita twitteran .okeaku turutin
tp apa? km tamba bikin aku maraaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhh
FUUUUCCCCCCCCCCCCCCCCCKKKKK :"""""(((((((

km bikin aku marah banget banget banget. aku bsk masi UNAS he, jngn gini po'o
tp apa? aku  nyerah! aku emg brubah! itu jg grgr km juga!
aku emg ga pantes kok, MAAF!

aku milih jalan sendiri2 aja, darpada aku tekanan batin terussss :"(
aku kesiksa woy.. tolong, diobrolin bareng, jngn lewat sms, gasuka
mohon km ngerti y...................
i still love you kok tenang aja

Minggu, 24 April 2011

ABABIL

Aku baru dapet kosakata baru. Awalnya, aku asing dengan kata ini. Tapi lama – lama aku jadi familiar, gara – gara makin banyak orang yang menyebutkannya. Ya, ABG labil atau yang biasa disingkat “Ababil”. Aku awalnya ga paham karena dalam frame 0f refrences aku, Ababil adalah burung yang dikirim Allah SWT untuk melindungi Ka’bah dari serangan ABRahah dengan psukan gajahnya. Tidak terlintas dalam benakku, kalau ababil didefinisikan lain.
Berdasarkan interaksi dan bacaan, aku dapat menyimpulkan ababil (abg labil) adalah sebuah masa dimana masih belum punya landasan yang kuat untuk dasar pemikirannya, sehingga pendirian mudah berubah dan dipengaruhi oleh keadaan dan oleh orang lain ( terutama yg lebih dewasa ).
Dalam pandangan berbeda, aku coba memahami hal ini lebih inheren. Aku percaya seorang ABG abil tidaklah seperti yang digambarkan dalam pandangan umum. Kalau mengambil cerita burung ababil, aku justru percaya mereka adalah orang – orang terpilih sebagaimana Allah telah memilih burung Ababil untuk melindungi Ka’bah. Mungkin kita sering melihat seorang ababil tiba – tiba menjadi emosional, tapi pernah kah kita berpikir kalau betapa panasnya api yang ia genggam. Memegang api bukanlah hal yang mudah, sekali waktu api itu menyengat tubuhnya. Mereka adalah orang – orang yang berani, seperti para burung ababil yang berani menjatuhkan bara api ke pasukan gajah ABRahah . Mereka bukan hanya berani mengenggam api melainkan juga berani menghadang pasukan yang gagah perkasa. Sekali waktu mereka mengeluh, tapi aku bisa paham bagaimana mereka berusaha menahan panasnya api. Mereka berusaha untuk tetap tersenyum sambil berjuang. Para ababil juga manusia seperti kita, yang membedakan adalah mereka orang – orang yang tangguh dan diuji dengan ketidakstabilan emosi. Hal ini jauh dibandingkan dengan manusia umumnya. Mereka diuji agar menjadi lebih kuat. Beruntunglah mereka para ababil. Kadang mereka merasa kelelahan dengan keadaan. Wajar saja, mereka terus berjuang mempertahankan diri. Mereka bukan malaikat yang mampu merecharge energi setiap saat. Berbagi hanyalah usaha melepaskan asam laktat yang meperlambat kepakan sayapnya. Sayangnya, sebagian dari kita memandang cara mereka berbagi adalah keluhan. Percayalah, itu bukanlah keluhan karena saat itu mereka sedang menarik nafas panjang untuk perjalanan yang lebih dahsyat. Mereka bukanlah orang – orang yang pantang menyerah. Seandainya Ababil menyerah, mungkinkah kita dapat melihat Ka’bah hari ini. Jika kita melihat seorang Ababil, bukan tanda mereka lemah. Mereka hanya sedang menahan luka bakarnya. Mereka tidak peduli dengan keadaannya, mereka terus berjuang untuk kepentingan orang banyak. Tetesan air mata mereka hanyalah bentuk khawatir jika gagal. Ababil tetap berjuang memusnahkan ABRahah meski dalam keadaan apapun. Mereka adalah orang – orang yang patuh dan setia. Allah pasti akan memilih makhluk yang terpilih untuk melakukan tugas mulia yang diberikannya. Mereka terpilih untuk ditempa menjadi luar biasa lewat keadaan yang ada. Dalam keyakinanku Ababil bukanlah seperti banyak orang katakan, tetapi ia adalah sosok yang baik, kuat lagi tangguh.

Jumat, 22 April 2011

Dormitory

tanggal 22 april sku di wisuda asrama hha. padahal lo ya, aku belum UNAS pek, aneh!!!
ga seneng banget lah, masih ada yang ganjel
3hari lagi men gw unas, minta doa aja wessssssss
seneng uda ketemu ortu, minta maaf, minta do'a :)))))))))
maafin Devi ya ma kalo ada salahhhhhh, papa jugaaa :*
temen2 juga deeehhhh

Kamis, 21 April 2011

dampak positif dan negatif UNAS

Ujian yang mengandalkan sistem pilihan ganda sangat memungkinkan segala sesuatunya terjadi. Ada unsur spekulasi dan untung-untungan di dalam menjawab soal-soal ujian. Kreatifitas para siswa tidak muncul. Kecurangan juga sangat dimungkinkan terjadi karena jawaban-jawaban hanya disimbolkan dengan alfabet seperti “A”, “B”, “C”, “D’ dan “E”. Dengan bantuan teknologi jawaban-jawaban dapat ditransferkan oleh seseorang dengan cepat kepada para siswa yang sedang mengikuti ujian. Sebagai bukutinya kita membaca di surat kabar dan menonton di televisi bahwa ada siswa yang menangis tidak lulus karena mencontek kunci jawaban yang salah. Suatu ironi menangisi ’kebodohan’ mental


Memang tidak selalu hal-hal negatif yang mewarnai Ujian Nasional. Pemerintah sendiri mengklaim bahwa dengan sistem UN seperti saat ini para siswa menjadi lebih rajin belajar. Pada satu sisi pernyataan pemerintah ini benar. Sebagian dari siswa menjadi lebih rajin dalam belajar atau mungkin ‘belajar’? Mengapa ‘belajar’? Ini diakibatkan belajar dipersempit maknanya hanya dengan membahas soal-soal. Padahal belajar lebih dari itu. Belajar merupakan proses panjang yang diakhiri dengan evaluasi dan bukan hanya mempelajari soal-soal ujian.

Satu hal lagi yang yang dilupakan oleh pemerintah adalah bahwa tidak SEMUA siswa menjadi lebih rajin dalam mempersiapkan menghadapi Ujian Nasional (UN). Pemerintah mungkin lupa akan adanya kecerdasan majemuk dan sifat para siswa yang memang sangat beragam. Coba saja tanyakan pada para psikolog, setiap siswa memerlukan perlakuan yang berbeda termasuk dalam hal cara belajar. Ada siswa yang ’diancam’ akan lebih giat dan rajin belajar, tetapi tidak semua menjadi lebih rajin hanya dengan ancaman. Ada yang perlu penyadaran agar lebih rajin. Singkat kata tidak mungkin membuat siswa siswi kita yang jumlahnya ribuan tersebut dengan satu sistem dan metode saja walaupun metode tersebut nampaknya berhasil. Oleh karena itu pemerintah untuk lebih instrospeksi diri dan melihat dampak negatifnya yang sudah banyak terbukti dan bukan hanya mempertahankan argumen manfaatnya saja. 

Rabu, 20 April 2011

bad dream!!!!

nyesek ama mimpi ini. 2kali malahhh, munek woy!!
pertama malem kemaren, gatau kenapa aku mimpi kamu ama mantanmu satu itu. sumpah nyesek polll
kamu milih dy hukkkkkkk
kamu balik lg ke dia, ampoooonnnnn!!!!!
nangis aku :"((((((


terus,
bobok siang tadi. anjiiirrrrr
mimpi dia lagiii, tp beda crita
km seneng gt dia mau ke rumah kamu, DAMN!!!!!!!
terus aku bangunnn. emaan

SUCK DREAM!!!!!!!!!

Selasa, 19 April 2011

mwaahhhh!!! ♥

kalo uda jauh gini aku kangen kalian heyyyy
ika, enti :")))





ika jelek yaaa :p haha

biasanya aja tengkar teruuuuuuusss, skrang huk huk

nd buat RPJ, loveyouuu deh syg
pengen deket teruuuusssss :"(
cuman bisa liat dari foto. dan yg aku paling suka ini :D




keliatan cakep laahhh hahahahaaa

 
MELAS E POOOLLLLLL

loveyoouuuu dehh :*
LDR ga ngehalangin ya sayangggg
MWAHHHHHH!!!